SRC:www.antaranews.com
Berjalan-jalan di taman dapat mengatasi depresi (ANTARA News/Maryati)
partisipan dengan depresi klinis memperlihatkan peningkatan kinerja memori setelah berjalan-jalan di alam, dibandingkan dengan berjalan-jalan di lingkungan perkotaan yang sibukJakarta (ANTARA News) - Berjalan kaki di taman dan berinteraksi dengan alam efektif membantu mengatasi depresi, demikian menurut studi yang dilakukan peneliti Marc G Berman dari Universitas Michigan, Amerika, bersama koleganya.
Berinteraksi dengan alam terbukti dapat meningkatkan fungsi kognitif dan membantu para penderita depresi untuk berkonsentrasi pada tugasnya.
Penelitian ini melibatkan 20 partisipan yang didiagnosa mengalami depresi klinis. Mereka dibagi menjadi dua kelompok secara acak, dimana kelompok pertama diminta untuk berjalan-jalan di taman dan lainnya di jalanan yang sibuk.
Sebelum mengikuti tes berjalan-jalan tersebut, partisipan terlebih dahulu menjalani tes untuk menilai kemampuan kognitif dan memori, serta suasan hati mereka. Kemudian, mereka diminta untuk memikirkan kenangan menyedihkan dalam hidupnya.
Usai berjalan-jalan para partisipan kembali mengikuti tes dan hasilnya, ditemukan 16 persen peningkatan pada tes kemampuan kognitif dan memori ketika berjalan-jalan di taman dibandingkan di jalanan yang sibuk.
Selain itu juga terjadi perubahan suasana hati yang signifikan, demikian hasil studi seperti yang dikutip dari laman Medical Daily.*
{ 0 comments... Views All / Send Comment! }
Post a Comment