Fakultas Kedokteran UI miliki laboratorium terpadu

Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) kini memiliki Laboratorium Terpadu yang menerapkan standar internasional penyelenggaraan pendidikan dan riset.
SRC:www.antaranews.com

(dari kiri ke kanan) Penanggung jawab Laboraturium Terpadu Dr. Drs. Heri Wibowo; Dekan FKUI Dr.dr. Ratna Sitompul,SpM(K); Ketua Panitia Pagelaran Penelitian Terbaik FKUI 2012 dr. Elisna Syahrudin, SpP,PhD; Manajer Riset FKUI dr. Ponco Birowo, SpU,PhD (dok. Eugenia Comm)

Jakarta (ANTARA News) - Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) kini memiliki Laboratorium Terpadu yang menerapkan standar internasional penyelenggaraan pendidikan dan riset.

Laboratorium terpadu ini diresmikan Dekan FKUI, Dr. dr. Ratna Sitompul, SpM(K) di gedung FKUI.

"Kami ingin meningkatkan kualitas dan integritas dengan memberikan fasilitas serta alat-alat pendukung riset yang lengkap dan jauh lebih baik daripada sebelumnya," ujar Ratna pada saat jumpa pers.

Pembangunan laboratorium ini menelan dana Rp31 miliar, terdiri dari Rp9 miliar untuk pembangunan fisik Rp23 miliar untuk dana penyediaan peralatan.

Laboratorium Terpadu ini terdiri dari laboratorium kimia dan preparaso dasar, laboratorium PCR, sequensing and primer production, elektroforesis, analisis protein, laboratorium isotop dan imaging, serta Laboratorium pelayanan penelitian. Selain itu, laboratorium terpadu ini juga dilengkapi dengan Unit Sterilisasi dan Pengadaan Bahan, juga ruang penyimpanan.

Koordinator Pembangunan Laboratorium Terpadu FKUI, dr Dante Saksono Harbuwono, SpPd-KEMD, PhD mengatakan bahwa faktor pendukung kemajuan sebuah riset adalah integrasi ide penelitian, efisiensi dan kemandirian riset, pengorganisasian akses internasional, serta penjaminan kesejahteraan peneliti serta komunitas riset yang tak terbatas.

"Untuk menjamin kontinuitas riset yang tak terbatas salah satu yang diperlukan adalah sebuah laboratorium terpadu," kata Dante sebagaimana dikutip dari siaran pers.

Pada kesempatan yang sama, Penanggung jawab Laboratorium Terpadu, Dr. Drs.Heri Wibowo, mengatakan bahwa Laboratorium Terpadu sudah mulai dapat digunakan pada bulan Mei nanti.
(M048)