Supir bus mengantuk, menghantam tebing... tewas seketika

Seorang pengemudi bus jurusan Bandung-Banda Aceh tewas akibat bus yang dikemudikan menghantam tebing di Jalan Raya Puncak-Cianjur, Jawa Barat, Jumat.
SRC:www.antaranews.com

Cianjur, Jawa Barat (ANTARA NNews) - Seorang pengemudi bus jurusan Bandung-Banda Aceh tewas akibat bus yang dikemudikan menghantam tebing di Jalan Raya Puncak-Cianjur, Jawa Barat, Jumat.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, bus antar provinsi yang melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Puncak menuju Cianjur itu sempat oleng. Pengemudinya, Amarulah, warga Nimbong, Aceh Utara, tidak dapat menguasai kemudi.

Bus PO Pelangi, tanpa penumpang itu, sempat menghantam tebing yang terletak di bagian kiri jalan. Pengemudi bus terpental keluar dan jatuh ke bagian bawah bus. Sedangkan kernetnya, mengalami luka-luka akibat benturan.

"Selain tidak menguasai medan, sopir diduga mengantuk sehingga tidak dapat menguasai laju bus ketika memasuki jalan menurun tajam. Bus sempat menghantam tebing hingga sopir terpental keluar dari ruang kemudi," kata Peloy (35), saksi mata warga sekitar.

Warga yang melihat kejadian tersebut, berhamburan ke lokasi pengemudi dan bus naas. Beberapa orang di antaranya melaporkan hal tersebut ke pihak kepolisian.

Petugas Lakalantas Polres Cianjur dibantu warga kemudian melarikan kedua orang korban ke RSU Cimacan. Diduga sopir bus tewas di tempat akibat benturan keras di bagian kepala ketika terjatuh ke bagian bawah bus.

Kasat Lantas Polres Cianjur AKP Dewo Sudewo membenarkan adanya kejadian tersebut. Dia menduga sopir mengantuk dan tidak dapat menguasai laju bus. Sopir sempat membanting stir sehingga bus menghantam tebing.

"Ditambah pula sopir bus tidak hafal medan yang dilalui sehingga laju bus tidak terkendali ketika memasuki tikungan dan turunan di wilayah Cimacan. Hingga sore jasad korban masih tersimpan di kamar mayat RSU Cimacan," katanya. (KR-FKR/S023)