Sodetan Cisadane Batal, Jokowi: Masih Ada Danau di Ciawi

Bookmark and Share
Sekitar 90 persen penyebab banjir adalah air di hulu Jakarta. (VIVAnews/Anhar Rizki Affandi)

VIVAnews - Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo, menyiapkan tiga rencana pembangunan baru untuk membebaskan ibu kota dari banjir. Dalam realisasinya, rencana pertama berupa pembangunan sodetan Cisadane gagal. Jokowi berharap pada dua rencana pembangunan lainnya.


"Kami kan nggak bisa bangun sodetan Cisadane. Sekarang tinggal bangun dua danau buatan di hulu," kata Jokowi, Sabtu 25 Januari 2014.


Kedua danau buatan itu adalah, danau Ciawi di Kabupaten Bogor dan danau Sukatani di wilayah Depok. Pembangunan ini merupakan hasil pertemuan antara Jokowi, Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan dan Kementerian Pekerjaan Umum di bendungan Katulampa, Bogor, pekan lalu.


Kedua danau itu diharapkan bisa menahan air saat hujan datang di hulu, dan tidak mengalir langsung ke 13 sungai utama yang membelah Jakarta. Jokowi mengatakan, 90 persen penyebab banjir adalah air di hulu Jakarta yang masuk bersamaan dan membuat semua sungai meluap.


"Pembangunan ini sebenarnya rencana lama dari Kementerian PU yang belum sempat direalisasikan. Kondisi sekarang pembangunannya harus cepat direalisasikan," ujarnya.


Rencananya, untuk pembangunan fisik dua waduk ini akan menggunakan dana APBN. Pemprov DKI dan Jawa Barat bertugas untuk menyiapkan lahan untuk pembangunannya. "Itu kewenangan pusat semua. Kami bantu siapkan lahan," terang Jokowi.


Mantan wali kota Solo ini tidak bersedia menjelaskan bentuk koordinasi antara Pemprov DKI Jakarta dan Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan terkait pembebasan lahan waduk. "Kamu jangan manas-manasin," tegasnya. (art)


© VIVA.co.id | Share :



Loading...

{ 0 comments... Views All / Send Comment! }

Post a Comment