Ahok Terancam Disomasi, Jokowi Bosan Nyapres

Bookmark and Share

TERKINISEKALI.BLOGSPOT, Jakarta : Ucapan Ahok yang menyebut pelajar pembajak bus sebagai calon bajingan berbunutut panjang. Wakil gubernur DKI Jakarta itu terancam akan disomasi Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) dan akan dimejahijaukan.




Meski begitu, Ahok mengaku heran dengan sikap KPAI yang membela para pelajar tersebut. Mantan bupati Belitung Timur itu pun mempertanyakan dasar somasi yang akan dilayangkan kepadanya. Dan informasi itu menduduki peringkat lima besar di hati pecinta TERKINISEKALI.BLOGSPOT.


Selain soal somasi, ada berita menarik lainnya yang menjadi perhatian para pembaca situs berita yang bermoto aktual, tajam, dan terpercaya ini. Di antaranya soal Jokowi yang bosan ditanya soal nyapres.


Berikut berita-berita terfavorit yang menduduki peringkat 5 besar sepanjang Jumat 15 November 2013 kemarin.


1. Sebut Pelajar Nakal Calon Bajingan, Ahok Disomasi KPAI


Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menyatakan pihaknya akan menyomasi Ahok terkait ucapannya yang menyebut pelajar nakal sebagai calon bajingan. Menurut Ketua KPAI M Ihsan, pihaknya kaget bila ucapan itu terlontar dari mulut sang wakil gubernur DKI Jakarta. Karena, kata Ihsan, tak ada orangtua mana pun dapat menerima jika anaknya disebut calon bajingan.


Tak tanggung-tanggung, Satgas PA melalui pengacara yang ditunjuk akan mengajukan somasi pada Ahok atas pernyataannya 'anak-anak calon bajingan' tersebut.


Menanggapi somasi itu, Ahok pun mempertanyakan sikap KPAI yang membela para pelajar tersebut. Dirinya meyakini tak ada yang salah dalam pernyataan anak calon bajingan tersebut.


2. NASA Kuak `Zona Merah` Terparah Amukan Topan Haiyan


Tujuh hari bencana Topan Haiyan di Filipina. 2.000 nyawa lebih melayang dalam peristiwa tersebut. Sementara itu, meski bantuan terus berdatangan dari penjuru dunia, belum jua menjangkau kawasan terparah. Untuk membantu upaya penanggulangan bencana, Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) menggunakan gambar-gambar satelit untuk membuat peta detail kerusakan akibat badai super yang juga dikenal dengan nama Yolanda itu.


Salah satu yang terekam dalam peta adalah area dekat Tacloban City, di mana badai memicu tanah longsor.


3. Bundo Putri Datangi KPK, Mengaku Kenal "SBY"


KPK kembali kedatangan wanita yang mengaku sebagai Bundo Putri, bukan Bunda Putri, sosok misterius dalam sidang kasus dugaan suap impor daging sapi. Dikawal sejumlah orang berpakaian lengkap adat Minang, Bundo Putri bermaksud bertemu Ketua KPK Abraham Samad.


"Saya Bundo Putri. Bukan Bunda Putri. Saya tidak kenal sama Luthfi Hasan. Tapi Kalau SBY saya kenal, tapi bukan yang Presiden. Tapi Si Buyung (SBY) anak saya," kata perempuan paruh baya itu saat tiba di gedung KPK, Jakarta Selatan, Jumat (15/11/2013).


4. Kasus Adiguna Sutowo, Flo Istri Piyu Resmi Buron


Polisi belum juga menemukan pelaku perusakan rumah Vika Dewayani, istri muda pengusaha Adiguna Sutowo, Anasstasia Florine Limasna atau biasa disapa Flo. Tak kunjung ditemukan, polisi pun memasukkan istri Piyu itu dalam daftar pencarian orang (DPO) alias buron.


Polisi pun meminta bantuan masyarakat untuk memberi informasi terkait keberadaan Flo. Menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto, keberadaan wanita itu masih di Indonesia, karena sudah ada pencekalan terhadap Flo.


5. Soal Capres, Jokowi: Mbosenin!


Gubernur DKI Jakarta Jokowi enggan berkomentar mengenai masalah politik. Terutama terkait pencapresan yang terus menyebut nama dirinya. Pria bernama lengkap Joko Widodo ini mengaku sudah bosan ditanya soal pencapresan.


"Tanyakan ke DPP. Masak saya jawab lagi, mbosenin. Yang dengerin sama yang baca, bosen," ujar Jokowi di Balaikota, Jakarta, Jumat (15/11/2013).


Mantan Walikota Surakarta itu enggan menjawab masalah yang berkaitan dengan politik. Sebab, saat ini dirinya berperan sebagai kepala daerah DKI Jakarta. (Ali)


Loading...

{ 0 comments... Views All / Send Comment! }

Post a Comment